Siswi Korban Pelecehan Seksual Segera Direhabilitasi

Tarma SuhermaIndramayu, (MR)
KASUS pelecehan seksual terhadap seorang siswi SLTP di Kecamatan Haurgeulis Kabupaten Indramayu Provinsi Jawa Barat, mengundang keprihatinan yang mendalam baik dari kalangan profesi guru, tokoh masyarakat dan tokoh agama. Pasalnya, kejadian tersebut mencoreng – moreng citra dunia pendidikan ditengah masyarakat setempat, baru-baru ini.

Seorang Kepala Sekolah di Kecamatan Haurgeulis, kepada Wartawan Media Rakyat Bidang Pendidikan dan Kebudayaan, pihaknya membenarkan salah satu siswinya menjadi korban pelecehan seksual, yang proses hukumnya sedang ditangani pihak Polres Indramayu. Kami mohon partisipasi aktif semua unsur masyarakat, sehingga musibah seperti itu bisa dicegah, ujarnya.

Kabag Humas dan Pers LSM Peduli Rakyat Indonesia (PRI) Pantura Jawa Barat, Tarma Suherman, kepada Media Rakyat melalui Ponselnya dia menyatakan rasa prihatin atas musibah tersebut. Sebab itu, pihak sekolah segera mengadakan koordinasi dengan Muspika Haurgeulis dan Instansi terkait, untuk merehabilitasi kesehatan mental dan kejiwaan siswi yang bersangkutan, tegasnya.

Tarma Suherman, mengaku sudah mengantongi 15 nama orang yang diduga sebagai pelaku tindakan kriminalitas pelecehan seksual terhadap seorang siswi SLTP di Kecamatan Haurgeulis.

“Kami siap mendukung dan memberikan bantuan pihak Kepolisian, dalam menangkap para pelaku pelecehan seksual terhadap seorang siswi, “ tandasnya. >>Mukromin/Abdullah

Loading

Related posts