Ciamis, (MR)
AKBP. Arip Rahman S.IK M.TCP selaku kapolres Ciamis menjelaskan kepada rekan-rekan media belum lama ini, terkait pilkada Kabupaten pangandaran, seusai bersilaturahmi bersama seluruh media elektronik dan media cetak, kaitannya dengan pengamanan pilkada Kabupaten Pangandaran pihaknya menyiapkan personil sebanyak 999 personil dalam rangka mengamankan pilkada pangandaran yang terdiri dari 672 TPS tersebar di 672 TPS dan di 10 Kecamatan.
“Kekuatan ini tentunya akan kami full kan pada saat nanti pemungutan,tapi setiap tahapan pilkada tentunya ada pelibatan personil sesuai dengan kebutuhan, jadi kita secara umum sudah siap, untuk mengetahui titik rawan kami sudah melakukan survey kami mendata daerah-daerah yang rawan terjadinya gangguan kamtibmas maupun gangguan yang lainya, tapi alhamdullilah saya nyatakan sampai saat ini situasi masih kondusip.
Yang menurut Kapolres memang ada kerawanan yang lainya yaitu kerawanan geografik, apa lagi sekarang menjelang musim hujan ini menjadi suatu kerawanan yang harus dihadapi, contoh medan-medan yang susah di tempuh oleh para petugas licin jalanya rusak dan sebagainya, ini juga menjadi suatu hambatan yang harus kita antisipasi, ada beberapa daerah seperti daerah langkap lancar itu medannya sangat sulit bahkan jalanya pun belum begitu baik lagi di bangun oleh pemda tapi belum mulus semuanya, akan tetapi kami sudah antisipasi, dengan menyiapkan kendaraan-kendaraan yang polwil draipe, artinya kendaraan yang sanggup menempuh medan yang sulit selain kendaraan bermotor juga untuk membackup petugas-petugas KPU nanti.
Lebih lanjut Arip Rahman menegaskan, sangat yakin setelah melihat apa yang terjadi di lapangan,tindakan refrensif itu adalah tindakan yang sangat terakhir bagi polisi.
“Tentunya saya berharap kepada masyarakat dan menghimbau, kepada masyarakat untuk melakukan pesta demokrasi ini secara etis, secara elegan, dan demokratis bukan anarkis, kalaulah terjadi tindakan-tindakan yang sangat kita tidak harapkan bersama dalam bentuk anarkis, dengan berat hati dan sesuai dengan prosudur yang ada akan kami tindak dengan tegas pungkasnya. >>Hr