Indramayu, (MR)
PARA Petugas Penyuluh Lapangan (PPL) komitmen mensukseskan Program Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dibidang usaha Budidaya Peternakan Kambing. Hal itu mengemuka dalam perbincangan Kepala UPT Pertanian dan Peternakan Haurgeulis, Suma, Koordinator Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Haurgeulis, Momo Rusmawan, S. PKP. dengan Media Rakyat di BPP Haurgeulis Kab. Indramayu Provinsi Jawa Barat, Senin siang.
Momo Rusmawan, S. PKP. menegaskan para PPL dari Kantor BPP Kecamatan Haurgeulis, siap memberikan Bimbingan Teknis (Bimtek) dan pendampingan kegiatan usaha Budidaya Peternakan Kambing dan Domba bagi masyarakat untuk mendukung Program Swasembada Daging melalui Program BUMDes di Desa Haurgeulis, Haurkolot, Sukajati, Wanakaya, Karang Tumaritis, Kertanegara, Cipancuh, Mekarjati, Sidadadi dan Sumbermulya.
Namun, sangatlah disayangkan hingga sekarang belum ada Pengurus BUMDes atau Kuwu / Kepala Desa selaku Pemegang Kekuasaan Pengelolaan Keuangan Desa (PKPKD) dari 10 desa di Kecamatan Haurgeulis, yang mohon bantuan teknis soal kegiatan usaha Budidaya Pertanakan Kambing dan Domba. Padahal, pendampingan Budidaya Peternakan Kambing dan Domba, merupakan tugas profesi PPL, ungkap Momo Rusmawan, S. PKP.
Seorang tokoh masyarakat di Indramayu, Casmana, melalui Ponselnya tadi malam menyebutkan, sebaiknya para Pengurus BUMDes dan Kepala Desa segera melaksanakan Program BUMDes yang dananya bersumber dari APBN melalui Program Dana Desa (DD) Tahun Anggaran (TA) 2016, untuk BUMDes yang mengelola usaha Budidaya Peternakan Kambing atau Sapi, supaya mohon bantuan Bimtek dari para PPL desa setempat. >>Mukromin/N Tarigan
