PEMDA TELUK BINTUNI PERINGATI HARI ANAK NASIONAL

BINTUNI – (MR)  Peringatan Hari anak Nasional yang di peringati setiap tanggal 23 Juli setiap tahunya,adalah Momentum untuk mengajak seluruh warga untuk memperingati dan merenungkan apa yang harus kita lakukan untuk mewujudkan Dunia anak yang lebih baik,

Dalam rangka peringatan hari anak nasional Pemerintah Kabupaten Teluk Bintuni yang di selenggarakan oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak serta di dukung oleh Dinas Pendidikan Pemuda dan olah raga,bertempat di Gedung serba guna (GSG) Bintuni jum’at 27/Juli/2018,

Serangkaian acara yang di gelar oleh panitia di mulai dari sejak tanggal 23 juli 2018 telah di adakan berbagai lomba di tingkat sekolah PAUD/TK SD, SMP, SMA/SMK dan sampai pada puncak acara resepsi yang di adakan hari jum’at 27 juli 2018,

Dihadiri oleh Bupati Ir Petrus Kasihiw MT beserta wakil Kabupaten Teluk Bintuni Matret Kokop SH, mengusung tema yang seragam dan selaras di seluruh jajaran Pemerinta Republik Indonesia yakni “ANAK INDONESIA ANAK GENIUS” yang merupakan akronim dari Gesit, Empati, Unggul, dan Sehat,
Peran serta Pemerintah dalam memperingati hari anak nasional adalah dengan pentingnya Negara memberikan rasa aman bagi semua anak Indonesia, negara telah memberikan aturan mengenai hal tersebut dengan membuat Regulasi perlindungan anak yakni UUD nomor 17 tahun 2016 tentang perlindungan anak, dalam regulasi tersebut berisi aturan sanksi hukum bagi pelaku kejahatan seksual terhadap anak, pelaku kejahatan seksual terhadap anak hingga menyebabkan meninggal, cacat, dan menularkan penyakit berbahaya bisa di kenakan hukuman berat seperti hukuman mati dan hukuman kebiri,

Juga tidak lepas dari peran orang tua yang menjadi tugas dan tanggung jawab bersama yakni dengan menerapkan keluarga memperhatikan pola asuh, anak jangan sampai jadi korban dan pelaku kejahatan serta mewujudkan anak Indonesia sehat, bahagia dan aman,
Sebagaiman latar belakang KEPPRES RI no 44 tahun 1984, dengan perngatan hari anak nasional di harapkan Pemerintah bersama sama dengan seluruh lapisan masyarakat dapat berpartisipasi secara aktif untuk meningkatkan kepedulian dalam menghormati,menghargai,dan menjamin hak-hak anak tanpa diskrimknasi dan memastikan segala hal yang terbaik untuk anak dalam pertumbuhan dan perkembanganya, yang juga sekaligus untuk meningkatkan kepedulian semua warga bangsa indonesia baik orang tua, keluarga,masyarakat,swasta dan pemerintah terhadap perlindungan dan pemenuhan hak anak indonesia untuk dapat tumbuh dan berkembang secara optimal, sehingga menjadi generasi penerus yang berkualitas tinggi,

Seiring dengan di tekanya angka kejahatan terhadap anak melalui program – program pemerintah, perlu juga di perhatikan dari segi Pendidikan,karna pendidikan menjadi pekerjaan rumah yang besar yang perlu di tuntaskan, diantaranya masih rendahnya standar kualitas, mengubah metode mengajar, persoalan kemampuan dasar, potensi bahaya dari akses luas, dan pendidikan berbasis Teknologi, (Satya lencana)

Loading

Related posts