PAPUA – Sebelumnya, WHO,Kemenkes dan Pemrpov Papua rencananya melaksanakan sosialisasi tentang vaksinasi bagi vaksinator melalui mettings Zoom namun pihaknya desak dilaksanakan secara langsung di Nabire Papua mengingat koneksi internet kurang bagus.
Direncanakan melaksanakn pelatihan sosialisasi melalui Zoom Mettings namun kami dari Dinas Kesehatan Kabupaten Deiyai menyurati Kementrian Kesehatan melalui balai besar pelatihan Kesehatan (BBPK Makassar untuk melaksanakan langsung di Nabire. Pasalnya koneksi jaringan internet kurang bagus,”jelas Kepada Dinas Kesehatan Deiyai, Kornelius Pakage saat diwawancarai media ini di Hotel Mahavira Nabire Papua.
Mulai hari ini, Kamis 25 Februari 2021. Sekitar 70 peserta mengikuti pelatihan vaksinasi Covid-19,”kami undang 10 orang dari setiap Puskesmas dan RSUD yang ada di Deiyai untuk mengikuti pelatihan dan sosialisasi ini,”ujarnya.
Lanjutnya,”mereka akan mengikuti kegiatan ini selama 3 hari sampai dengan hari sabtu,”tutur Mantan Sekhertaris Dinas kesehatan pegunungan bintang itu.
“Usai patihan akan kembali ke Deiyai untuk melaksanakan sosialisasi terhadap masyarakat Deiyai lalu akan melaksanakan Vaksin,”tutur Pakage.
“Kami tidak memaksa menerima Vaksin. Bagi masyarakat yang tidak mau di vaksin tidak papa juga, bagi yang bersedia untuk di vaksinasi kami Dinas Kesehatan siap laksanakan dan melayani,”ujarnya.
Lanjutnya, aparat TNI/Polri mengawali lakukan vaksinasi di Deiyai. ” Sekitar 120 Stok Vaksin sudah tersedia. Hari ini sudah tiba Nabire,”jelasnya.
“Kami sebagai pemerintah melaksanakn tugas sesuai perintah dari atasan kami. Oleh karenanya diharapkan semua pihak untuk menyesuaikan agar proses berjalan dengan baik. (JI)