Trenggalek, (MR)
DPRD Kabupaten Trenggalek menggelar rapat paripurna dengan agenda penyampaian jawaban bupati atas pandangan umum fraksi-fraksi terhadap pembahasan raperda tentang rancangan pembangunan jangka menengah kabupaten Trenggaalek tahun 2016-2021, (Jumat, 22/07).
Rapat yang di gelar di ruang graha paripurna gedung DPRD kabupaten trenggalek yang di hadiri oleh bupati trenggalek,wakil bupati trenggalek,sekda,anggota DPRD,kepala instansi/kantor/BUMN/BUMD,camat dan organisasi darmawanita.
Dalam penyampaianya Bupati Trenggalek Dr Emil Elestianto M.Sc mengatakan bahwa sesuai visi misi maka dengan target penurunan prosentase jumlah penduduk miskin di awal RPJMD 13,38% di akhir menjadi 9,75% melalui program lintas perangkat daerah di dukung dengan langkah dan strategi perluasan lapangan kerja dalam rangka menyerap tenaga kerja untuk mengurangi angka pengangguran.
Di sisi lain juga mendukung wajib belajar 12 tahun yang menjadi program pemerintah dan juga tidak tertinggalkan meskipun pada tahun 2017 SMA/SMK pengelolaan pendidikan berada di pemerintah propinsi. Serta untuk meningkatkan kesejahteraan tani dengan mengukur nilai tukar petani yang di memulai di tahun ini.
Dan juga Tata kelola pemerintah yang baik,peningkatan pelayanan masyarakat,bina ekonomi masyarakat dan juga peningkatan infratuktur merupakan upaya yang akan di lakukan untuk memenuhi target dan jika target target telah di lampaui maka akan lebih meningkatkan kinerja pemerintah semaksimal mungkin karena untuk membawah trenggalek menuju kearah kemajuan seperti yang di harapkan masyarakat. Sebagai penunjang target PAD maka adanya perubahan manajemen pengelolaan pendapatan daerah. >>Sur
