Baturaja, MR – Komisi pemberantasan korupsi (kpk) melakukan operasi tangkap tangan (ott) di kabupaten Ogan komering ulu, sumatera selatan pada hari sabtu, 15 maret 2025.
Dalam operasi tersebut ada delapan orang di amankan oleh tim kpk mereka terdiri dari, satu orang kontraktor, tiga anggota DPRD Oku, empat aparatur sipil negara (ASN).
Menurut informasi yang di peroleh delapan orang tersebut langsung di bawah ke ruang propam polres oku, untuk menjalani pemeriksaan secara tertutup dan berlangsung selama berapa jam.hingga kini kpk masih melakukan pendalaman terkait kasus tersebut.
Kapolres oku AKBP. Imam Zamroni. SIk. M H. membenarkan ada nya pemeriksaan terhadap delapan orang tersebut, namun ia belum dapat memberikan keterangan terkait identitas para tersangka, maupun kasus yang di periksa, kami hanya memfasilitasi tempat pemeriksaan, untuk lebih jelas nya silahkan menunggu keterangan resmi dari kpk, jelas kapolres.
Sekitar pukul 21.00 wib delapan orang yang di periksa tersebut dibawah ke polda sumatera selatan dengan pengamanan ketat. Mereka di bawa dengan menggunakan kendara khusus bersama tim tipikor polres oku,langkah ini dilakukan sebagai bagian dari prosedur penyelidikan lebih lanjut sebelum kpk menentukan status hukum mereka.
Hingga saat ini pihak kpk belum memberikan keterangan resmi mengenai kasus ini, juru bicara kpk hanya menyampaikan bahwa ott yang di lakukan di oku merupakan bagian dari upaya pemberantasan korupsi yang sedang gencar di lakukan di berbagai daerah, kpk masih mengumpulkan bukti dan keterangan untuk mengembangkan Kasus ini lebih lanjut.
Berdasarkan informasi yang beredar Dugaan sementara kasus ini terkait dengan suap atau gratifikasi yang melibatkan proyek pemerintah daerah.
Namun kpk belum mengkonfirmasi kebenaran informasi tersebut, jika terbukti bersalah para pihak yang terlibat bisa di jerat dengan pasal pasal tindak pidana korupsi yang berlaku.
Penangkapan ini menambah daftar panjang kasus korupsi yang melibatkan Pejabat daerah dan anggota legislatif.
Publik kini Menunggu langkah selanjut nya dari kpk dalam mengukap kasus ini, secara lebih jelas, masyarakat berharap agar kasus ini dapat di usut tuntas dan pihak. Pihak yang terlibat dapat di hukum. Kpk di perkirakan akan menggelar konferensi pers dalam waktu dekat untuk mengungkap hasil penyelidikan lebih lanjut, publik masih menunggu pengumuman resmi terkait siapa saja yang ditetap kan sebagai tersangka dalam kasus ini. (Sahmi)
