UNBK 2016 di Cianjur Berjalan Aman dan Lancar Wakil Bupati Cianjur Tinjau UNBK di SMAN 1-SMAN 2

Cianjur, (MR)
Diharapkan para siswa kelas XII mampu menyelesaikan soal-soal ujian dengan baik dan lancar karena ujian saat ini mengandalkan teknologi komputer saat mengerjakannya serta dapat menyelesaikan enam mata pelajaran dengan tiga sesi yang dimulai dari hari ini 4 april sampai tanggal 12 April 2016 mendatang, kata Wakil Bupati Cianjur dr. H. Suranto, MM., saat meninjau Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di Smansa dan Smanda Cianjur.

Suranto menambahkan saat ini di Kabupaten Cianjur UNBK baru diselenggarakan sekitar 30 % saja, untuk siswa-siswi lainnya masih menggunakan ujian nasional tertulis namun diharapkan kedepannya UNBK dapat terlaksana di semua sekolah. Dengan teknologi berbasis computer maka akan lebih memudahkan semua unsur pendidikan saat melaksanakan ujian, namun fasilitas tersebut harus bisa di rawat dan dipelihara dengan baik .

Tinjau lokasi pertama UNBK di SMAN 1 Cianjur yang beralamat di jl. Pangeran Hidayatullah, Kepala Sekolah SMAN 1 Cianjur Jarwoto, mengatakan kepada wakil Bupati, Siswa-siswi sekolah kami berjumlah 430, alhamdulillah semuanya dapat mengikuti UNBK. Siswa yang saat ini sedang mengikuti ujian mata pelajaran bahasa Indonesia yang dimulai dari pukul 7:30 WIB untuk sesi pertama sampai dengan sesi tiga yang dimulai nanti pukul 16:00 WIB nanti.

Informasi serupa diperoleh dari Kepala Sekolah SMAN 2 Cianjur Agam Supriyanta saat tinjau lokasi UNBK kedua. Bahwa Jumlah siswa peserta UNBK di SMAN 2 sebanyak 345 siswa dengan urutan siswa putra 163 dan siswa putri 182. Ada tiga ruang labolatorium komputer yang digunakan untuk para siswa peserta ujian yang akan menyelesaikan soal mata pelajaran diantaranya bahasa Indonesia, kimia, matematika biologi, fisika dan bahasa inggris, dengan pengawas yang saat ini dari guru lingkungan sekolah SMAN 2 saja.

Ujian Nasional (UN) Tingkat SMA, MA, SMK, SMA LB dan Ujian Paket C untuk tahun 2016 ini dimulai dari tanggal 4 s/d 7 April. Untuk Jawa Barat sendiri, sebanyak 538.404 siswa dari 6.019 sekolah mengikuti UN ini. Dari jumlah tersebut 113.166 siswa dari 402 sekolah melaksanakan UN berbasis komputer (UNBK), sementara sisanya 425.238 siswa dari 5.617 sekolah masih melaksanakan UN berbasis kertas pensil (UNBKP).

Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) disebut juga Computer Based Test (CBT) adalah sistem pelaksanaan ujian nasional dengan menggunakan komputer sebagai media ujiannya. Dalam pelaksanaannya, UNBK berbeda dengan sistem ujian nasional berbasis kertas atau Paper Based Test (PBT) yang selama ini sudah berjalan. Penyelenggaraan UNBK saat ini menggunakan sistem semi-online yaitu soal dikirim dari server pusat secara online melalui jaringan (sinkronisasi) ke server lokal (sekolah), kemudian ujian siswa dilayani oleh server lokal (sekolah) secara offline. Selanjutnya hasil ujian dikirim kembali dari server lokal (sekolah) ke server pusat secara online (upload). (Endang Soleh/d_nie/Tim mc. Kab. Cianjur)

Loading

Related posts