Jombang, (MR)
Untuk pengembangan budidaya tebu sekaligus meringankan beban biaya produksi tanam tebu, Pemkab Jombang menyerahkan bantuan traktor kepada petani tebu melalui Kelompok Tani (Poktan), KPTR dan KUD pada Kamis (1/10/15) di Lapangan Pemkab Jombang. Traktor traktor tersebut adalah bantuan dari Pemerintah Pusat. Secara rinci 26 Unit Traktor tersebut diserahkan kepada 4 Lembaga KPTR,2 KSU,11 KUD, 2 Koptan dan 7 Poktan.
Ilham Hero Koentjoro Kepala Dishutbun Kabupaten Jombang menjelaskan bahwa traktor ini bukan untuk perseorangan tetapi untuk kelompok seperti KPTR,KUD atau Poktan. “Dengan adanya bantuan tersebut diharapkan biaya tanam tebu semakin sedikit karena para petani tidak perlu menyewa traktor lagi untuk mengolah lahan tebunya,”tuturnya.
Dijelaskan oleh Ilham,Mekanisasi merupakan solusi untuk mengatasi permasalahan jumlah tenaga kerja yang semakin terbatas dibidang pertanian yang berdampak pada biaya tenaga kerja yang sangat tinggi sehingga mekanisasi merupakan jawaban atas kendala tersebut.
“Dengan mengaplikasi mekanisasi mulai dari tanam hingga tebang/panen petani memperoleh beberapa keuntungan antara lain menekan biaya produksi,mempercepat waktu pengerjaan yang terbatas meningkatkan kualitas dan kuantitas garapan,” jelasnya.
Bupati Jombang Nyono Suharli Wihandoko juga mendukung upaya Kabupaten Jombang Go Mekanisasi. Bupati berharap dengan mekanisasi ini akan meningkatkan taraf pendapatan petani khusunya petani tebu sehingga mendukung percepatan terwujudnya Jombang sejahtera untuk semua.
Bupati Nyono Suharli menyampaikan untuk mendukung rencana mekanisasi ini, kedepan masih ada rencana bantuan Alsintan diantaranya grab loader (Alat muat tebu), Dump Truck (Alat muat tebu), Truck,Harvester (Alat tebang), Cane Thumper(Alat klentek) dan Fertilizer Aplicator (Alat pemupukan).
“Dengan adanya alat alat mekanisasi ini saya berharap ada peningkatan produksi ditingkat petani,”harap Bupati Nyono Suharli Usai menyerahkan bantuan secara simbolis.
Bupati menambahkan dengan adanya sistem mekanisasi budidaya tanaman tebu maka diharapkan akan dapat menurunkan biaya pokok produksi sehingga dapat meningkatkan daya sasing komoditas tanaman tebu dengan tanaman lainnya .
“Dan akhirnya petani akan semakin tertarik untuk menanam tebu yang diharapkan dapat menopang tercapainya swasembada gula,”punkasnya.
Acara penyerahan bantuan Alsintan berupa traktor ini dihadiri oleh Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Timur serta Ketua APTR Pusat H.Sumitro Samadikun, Tiga GM dari Pabrik Gula yakni Tjoekir, Djombang Baru dan Gempol Kerep, Forpimda Jombang, Pejabat Lingkup Pemkab Jombang serta Tiga Pilar se-Kab Jombang. >>Sabit/Hms
